Hampir 100 Persen Warga Miskin Kota Padang Tersentuh BPJS Kesehatan

 

Pemko Padang Fokus Turunkan Stunting dan Hapuskan Kemiskinan Ekstrem -  Padek Jawapos
Penjabat Walikota Padang Andree Algamar saat memimpin rapat terbatas di Aula Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Padang, beberapa waktu lalu. (Dok Prokopim Padang)

Padang, Maestro Info—Pemerintah Kota Padang melalui Penjabat Walikota Padang Andree Algamar meyakini betul bahwa masyarakat yang tidak menjaga kesehatan tubuhnya akan rentan sakit. Apalagi jika tidak terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), sebuah program nasional yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan berupa jaminan perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan masyarakat.

            Oleh karena itu kata Andree Algamar pada wartawan, selama ini Pemerintah Kota Padang terus mendorong BPJS Kesehatan Cabang Padang untuk memberikan promosi kesehatan ke tengah masyarakat, seperti rutin memberikan layanan pemeriksaan kesehatan dan senam sehat jantung gratis ke tengah masyarakat, yang pada akhirnya dapat menyadarkan masyarakat bahwa menjaga kesehatan itu sangat penting.

            Dikatakan, sejalan dengan itu Pemerintah Kota Padang pun tidak hanya sekedar mengkomat kamitkan kepeduliannya pada masyarakat, terutama masyarakat miskin. Fakta pun membuktikan bahwa dari jumlah penduduk Kota Padang 942.938 (2023) yang tersebar di 11 kecamatan dan 104 kelurahan, sebanyak 264.000 diantaranya sudah tersentuh BPJS Kesehatan yang telah disalurkan oleh Pemko Padang dibawah kepemimpinan Hendri Septa gelar Datuak Alam Batuah, dengan rincian 208.000 jiwa berasal dari APBN dan 56.000 jiwa dari APBD Kota Padang.

            Andree Algamar mengatakan, BPJS Kesehatan tersebut telah disalurkan Pemko Padang kepada keluarga tidak mampu yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

            Andree pun menyebutkan, Pemerintah Kota Padang optimis tahun ini seluruh warga miskin Kota Padang terdaftar sebagai peserta JKN melalui BPJS Kesehatan. Sebab per 1 Agustus 2024 sudah tercatat 99,2 persen warga yang terdaftar sebagai peserta JKN.

“Pemko Padang optimis 100 persen masyarakatnya telah terdaftar dalam Jaminan Kesehatan Nasional tahun ini. Hingga tidak ada lagi warga yang tidak merasakan manfaat jaminan kesehatan tersebut,” ungkap Andree.​ (Hen/Mon/Fahlevi)

Posting Komentar

0 Komentar

Selamat datang di Website www.maestroinfo.id, Terima kasih telah berkunjung.. tertanda, Pemred: An Falepi